Syarat dan Cara Mengurus Surat Keterangan Sehat

Mengurus Surat Keterangan Sehat – Dalam kehidupan sehari-hari, surat keterangan sehat menjadi salah satu dokumen penting yang seringkali dibutuhkan untuk berbagai keperluan. Baik itu untuk melamar pekerjaan, mendaftar perguruan tinggi, atau bahkan untuk urusan administratif seperti pembuatan SIM.

Surat keterangan sehat merupakan bukti tertulis dari dokter yang menyatakan bahwa seseorang dalam keadaan sehat jasmani dan rohani. Dokumen ini seringkali menjadi syarat utama dalam berbagai kegiatan, seperti:

Banyak perusahaan mengharuskan calon karyawan untuk melampirkan surat keterangan sehat sebagai bagian dari berkas lamaran.
Saat mendaftar perguruan tinggi atau sekolah, surat keterangan sehat dapat menjadi persyaratan yang harus dipenuhi.
Bagi yang ingin membuat atau memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM), surat keterangan sehat juga diperlukan.
Beberapa kegiatan olahraga atau even tertentu mungkin mensyaratkan pesertanya untuk memiliki surat keterangan sehat.

Table of Contents

Syarat Mengurus Surat Keterangan Sehat

Sebelum memulai proses pengurusan, ada beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi. Pastikan kita menyiapkan dokumen-dokumen berikut:

Membawa KTP asli atau fotokopi saat mengurus surat keterangan sehat.
Pas foto berukuran 3×4 dengan latar belakang yang jelas.
Biaya administrasi sebesar Rp10.000 hingga Rp50.000, tergantung dari tempat pengurusan.

Cara Mengurus Surat Keterangan Sehat

Berikut ini beberapa tempat untuk mengurus surat keterangan sehatan seperti di puskesmas dan rumah sakit beserta tahapan prosesnya.

Mengurus Surat Keteangan Sehat di Puskesmas

Mengurus surat keterangan sehat di puskesmas merupakan pilihan yang umum.

Siapkan KTP asli atau fotokopi.
Sertakan pas foto berwarna ukuran 3×4.
Bawa uang administrasi sebesar Rp10.000 hingga Rp50.000.
Kunjungi puskesmas terdekat, sebaiknya pada pagi hari atau sebelum pukul 12.00 WIB untuk menghindari antrean panjang.
Ambil nomor antrean di petugas puskesmas dan tunggu hingga dipanggil.
Serahkan nomor antrean kepada petugas ketika dipanggil.
Tunggu panggilan dokter di ruang tunggu periksa.
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menanyakan riwayat kesehatan umum.
Jika dinyatakan sehat, dokter akan menuliskan keterangan sehat, menandatangani, dan memberi stempel puskesmas.
Setelah semua prosedur selesai, Anda bisa pulang dengan membawa surat keterangan sehat.

Mengurus Surat Keteangan Sehat di Rumah Sakit

Bagi yang lebih memilih mengurus surat keterangan sehat di rumah sakit, berikut langkah-langkahnya.

Sama seperti di puskesmas, persiapkan KTP, pas foto, dan biaya administrasi.
Langsung menuju customer service rumah sakit terdekat.
Jika belum pernah berobat di rumah sakit tersebut, daftarkan diri di bagian administrasi.
Ambil nomor antrean dan tunggu sampai dipanggil.
Dokter akan melakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk tekanan darah, berat badan, tinggi badan, dan kondisi fisik lainnya.
Dokter akan mengisi surat keterangan sehat, menandatangani, dan memberi stempel rumah sakit.
Surat selesai dibuat dan dapat diambil.

Penting untuk diingat bahwa masa berlaku surat keterangan sehat umumnya hanya 1-2 minggu setelah pemeriksaan. Setelah itu, diperlukan pemeriksaan ulang jika masih membutuhkan surat tersebut. Surat keterangan sehat memberikan pernyataan dokter bahwa seseorang dalam keadaan sehat dan dapat mengikuti aktivitas atau kegiatan dengan normal.

Hal Penting Saat Membuat Surat Keterangan Sehat

Beberapa hal yang tidak boleh dilupakan saat membuat surat keterangan sehat:

Proses pengurusan harus dilakukan oleh yang bersangkutan dan tidak dapat diwakilkan kepada orang lain.
Pastikan memilih puskesmas, rumah sakit, atau klinik yang terpercaya dan memiliki fasilitas yang memadai.
Pastikan dalam keadaan sehat jasmani dan rohani saat melakukan pemeriksaan.
Patuhi prosedur dan tes yang ditentukan oleh dokter sesuai persyaratan yang berlaku.
Ingatlah bahwa masa berlaku surat keterangan sehat umumnya terbatas, sehingga perlu diperhatikan kapan waktu terbaik untuk mengurusnya.

Semoga tips ini bermanfaat dalam proses pengurusan surat keterangan sehat. Jika memiliki pertanyaan atau informasi tambahan, jangan ragu untuk bertanya pada petugas di puskesmas, rumah sakit, atau klinik yang di kunjungi.

Baca juga:

Please follow and like us: