Memahami cara mengetahui saldo BPJS merupakan langkah penting bagi peserta dalam memantau hak dan kewajibannya. Baik untuk BPJS Ketenagakerjaan dengan program Jaminan Hari Tunya maupun BPJS Kesehatan, pengecekan saldo secara berkala memastikan kepesertaan kamu aktif dan iuran dibayarkan tepat waktu.Â
Cara Mengetahui Saldo BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan menawarkan beberapa kemudahan dalam cek saldo JHT. Berikut adalah metode yang dapat digunakan:
1. Melalui Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile)
Aplikasi JMO merupakan platform digital resmi yang menyediakan berbagai layanan BPJS Ketenagakerjaan, termasuk pengecekan saldo.
Langkah-langkahnya:
- Unduh aplikasi JMO melalui Play Store (Android) atau App Store (iOS)
- Buat akun baru dengan mengisi data diri (NIK, nomor peserta, nama, dan tanggal lahir)
- Login ke aplikasi menggunakan kredensial yang telah dibuat
- Pilih menu “Jaminan Hari Tua” atau “JHT”
- Klik opsi “Cek Saldo” atau “Lihat Saldo”
- Pilih nomor KPJ yang ingin dilihat informasinya
- Saldo JHT akan ditampilkan secara detail
Aplikasi JMO mempunyai fitur lengkap termasuk kartu peserta digital, pelaporan kecelakaan kerja, dan informasi manfaat lainnya.
2. Melalui Website Resmi BPJS Ketenagakerjaan
Cek saldo online dapat dilakukan melalui website.
Cara mengaksesnya:
- Kunjungi laman https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id
- Login menggunakan email dan password yang telah terdaftar
- Jika belum memiliki akun, lakukan registrasi terlebih dahulu
- Setelah berhasil login, cari dan klik menu “Lihat Saldo JHT”
- Informasi saldo akan muncul di layar berikut detailnya
3. Melalui Layanan WhatsApp (TanyaBPJSTK)
BPJS Ketenagakerjaan menyediakan layanan chatbot WhatsApp yang memudahkan pengecekan saldo.
Langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Tambahkan nomor 0813-8007-0175 di kontak WhatsApp Anda
- Kirim pesan ke nomor tersebut
- Ikuti instruksi yang diberikan oleh chatbot
- Ketik kata kunci seperti “Cek Saldo” atau “Saldo JHT”
- Lakukan verifikasi data diri yang diminta
- Bot akan mengirimkan informasi saldo JHT Anda
Kelebihan cara ini, layanan tersedia 24 jam setiap hari, respons cepat, dan tidak perlu mengunduh aplikasi.
4. Melalui SMS
Metode tradisional ini masih dapat digunakan, khususnya untuk pengguna Telkomsel, Indosat, dan XL.
Tahapan pengecekan:
- Pertama, daftarkan diri dengan format:
DAFTAR SALDO#NIK#NAMA#TANGGAL_LAHIR#NOMOR_PESERTA
Kirim ke 2757
Contoh: DAFTAR SALDO#3523418097870002#BUDI ANWAR#15-03-1985#2345678901 - Setelah menerima konfirmasi pendaftaran, kamu dapat mengecek saldo dengan format:
SALDO [Nomor Peserta]
Kirim ke 2757
5. Melalui Call Center dan Kantor Cabang
Untuk yang membutuhkan bantuan langsung, BPJS Ketenagakerjaan menyediakan layanan offline.
Call Center 175:
- Hubungi nomor 175 (setiap hari pukul 06.00-22.00 WIB)
- Ikuti arahan dari sistem IVR atau tunggu hingga terhubung dengan operator
- Lakukan verifikasi identitas dengan memberikan data diri
- Minta informasi saldo JHT mu
Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan:
- Kunjungi kantor cabang terdekat dengan membawa kartu peserta dan KTP asli
- Ambil nomor antrian dan tunggu hingga dipanggil
- Sampaikan keperluan untuk mengecek saldo kepada petugas
- Petugas akan membantu memberikan informasi yang dibutuhkan
Cara Mengetahui Saldo BPJS Kesehatan
Selain BPJS Ketenagakerjaan, cara cek saldo BPJS Kesehatan juga penting untuk diketahui. Metode pengecekan dilakukan melalui platform yang berbeda.
1. Melalui Aplikasi Mobile JKN
Aplikasi Mobile JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) merupakan platform resmi untuk mengelola kepesertaan BPJS Kesehatan.
Langkah-langkah:
- Unduh aplikasi Mobile JKN melalui Play Store atau App Store
- Login menggunakan NIK dan password
- Jika lupa password, gunakan fitur reset password yang tersedia
- Setelah masuk, cari menu “Info Iuran”, “Tagihan”, atau “Riwayat Pembayaran”
- Di menu tersebut akan ditampilkan status kepesertaan, riwayat pembayaran, dan informasi iuran
Berbeda dengan BPJS Ketenagakerjaan yang menampilkan saldo JHT, BPJS Kesehatan lebih menekankan pada status aktif/tidaknya kepesertaan dan riwayat pembayaran iuran.
2. Melalui Website BPJS Kesehatan
- Kunjungi laman https://bpjs-kesehatan.go.id/
- Login menggunakan akun yang telah terdaftar
- Akses menu “Info Peserta” atau “Riwayat Pembayaran”
- Informasi mengenai status kepesertaan dan iuran akan ditampilkan
Mengapa Penting untuk Mengecek Saldo BPJS Secara Berkala?
Sebagai peserta BPJS, melakukan pengecekan saldo secara rutin memberikan banyak manfaat bagi berbagai pihak.
Bagi peserta perorangan, manfaat utamanya adalah memastikan kepastian hak dengan memverifikasi bahwa iuran telah dibayar dan hak sebagai peserta terpenuhi sepenuhnya. Secara khusus untuk BPJS Ketenagakerjaan, saldo Jaminan Hari Tua berperan penting dalam perencanaan keuangan masa depan sebagai bagian dari persiapan dana pensiun. Selain itu, pengecekan rutin memungkinkan deteksi dini masalah, membantu mengidentifikasi lebih cepat jika terdapat ketidaksesuaian data atau keterlambatan pembayaran. Yang tak kalah penting adalah terciptanya transparansi, memastikan tidak ada potensi kesalahan dalam proses pembayaran iuran.
Bagi pemberi kerja atau perusahaan, manfaat pengecekan saldo BPJS karyawan juga signifikan. Dari sisi regulasi, membayar iuran BPJS tepat waktu merupakan kewajiban hukum berdasarkan UU No. 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Kepatuhan ini sekaligus membantu menghindari sanksi administratif berupa denda yang dapat dikenakan akibat keterlambatan pembayaran. Lebih dari itu, perusahaan yang konsisten dalam pembayaran iuran BPJS akan membangun kepercayaan dengan karyawan, menciptakan lingkungan kerja yang positif ketika perusahaan menunjukkan transparansi dalam pemenuhan kewajibannya.
Tips dan Hal Penting yang Perlu Diperhatikan
- Data pribadi terupdate seperti nomor telepon dan alamat email terbaru telah terdaftar untuk memudahkan proses verifikasi
- Lakukan pengecekan saldo setidaknya 1-2 bulan sekali untuk memastikan tidak ada masalah
- Selalu simpan bukti pembayaran iuran sebagai arsip pribadi
- Jika menemukan ketidaksesuaian dalam saldo atau riwayat pembayaran, segera hubungi layanan pelanggan BPJS
- Selalu gunakan channel resmi BPJS untuk pengecekan saldo dan hindari memberikan data pribadi kepada pihak yang tidak jelas
Memahami cara mengetahui saldo BPJS merupakan bentuk literasi keuangan dan hak sebagai peserta yang patut kita kuasai. Dengan kemudahan berbagai channel yang tersedia, tidak ada alasan lagi untuk tidak memantau kepesertaan BPJS secara aktif. Bagikan artikel ini kepada kerabat atau kolega mu yang mungkin membutuhkan panduan ini, karena berbagi informasi yang bermanfaat adalah langkah kecil menuju masyarakat yang lebih melek hak dan kewajibannya.
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)
1. Apa perbedaan antara saldo BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan?
Saldo BPJS Ketenagakerjaan (JHT) adalah akumulasi dana yang akan diterima peserta saat pensiun atau dalam kondisi tertentu, sementara BPJS Kesehatan lebih menekankan pada status kepesertaan dan kelayakan menerima pelayanan kesehatan.
2. Berapa lama masa tunggu hingga iuran terbaru tercatat di saldo?
Biasanya membutuhkan waktu 1-2 minggu kerja sejak pembayaran hingga iuran terbaru tercatat dalam sistem dan terlihat di saldo.
3. Apakah bisa mengecek saldo BPJS tanpa nomor peserta?
Kamu tetap bisa mengecek menggunakan NIK, namun beberapa channel seperti SMS membutuhkan nomor peserta untuk verifikasi.
4. Bagaimana jika saya lupa password akun JMO atau Mobile JKN?
Gunakan fitur “Lupa Password” pada aplikasi atau website, lalu ikuti instruksi reset password yang dikirim melalui email atau SMS.
5. Apakah ada biaya untuk mengecek saldo BPJS?
Semua metode pengecekan saldo melalui channel resmi BPJS tidak dikenakan biaya apa pun, gratis.




