Manfaat Lengkuas – Lengkuas, atau Alpinia galanga, adalah tumbuhan umbi-umbian yang tumbuh subur di berbagai negara Asia, seperti India, Arab, Cina, Sri Lanka, dan tentu saja, Indonesia. Tidak hanya menjadi bumbu pelengkap masakan, lengkuas juga telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional, seiring dengan perkembangan jaman telah banyak hasil penelitian ilmiah yang menguatkan manfaat kesehatan dari lengkuas.
Lengkuas mengandung berbagai vitamin seperti A, B1, B2, B3, dan C. Sementara itu, mineral seperti kalsium, fosfor, zat besi, natrium, kalium, dan zinc turut melengkapi khasiatnya. Tak hanya itu, lengkuas juga menjadi sumber antioksidan yang tinggi. Antioksidan ini tidak hanya melibas radikal bebas, tetapi juga memberikan manfaat luar biasa untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Manfaat Lengkuas untuk Kesehatan dan Kecantikan Kulit

Berikut ragam manfaat lengkuas untuk kesehatan yang disadur dari beberapa sumber hasil penelitian.
1. Perlindungan dari Infeksi
Kulit adalah benteng pertama melawan patogen. Sifat antimikroba, antijamur, dan antiparasit dari minyak atsiri lengkuas dapat melindungi kulit dari infeksi jamur (seperti panu), bakteri, dan masalah kulit lainnya yang disebabkan oleh mikroorganisme.
2. Meminimalisir Radikal Bebas
Beberapa studi mengungkapkan bahwa antioksidan dalam lengkuas membersihkan komponen toksik (radikal bebas) yang dapat merusak sel-sel kulit, DNA, protein, dan lipid. Dengan mengurangi stres oksidatif, kulit menjadi lebih sehat, kuat, dan terlindungi dari kerusakan lingkungan.
3. Meningkatkan Imunitas Tubuh
Rutin mengonsumsi air rebusan lengkuas dapat menjadi kebiasaan sederhana untuk meningkatkan imunitas tubuh. Beberapa penelitian bahkan menunjukan bahwa kandungan antioksidannya yang tinggi bekerja sebagai perisai, mencegah kerusakan sel dan jaringan akibat serangan radikal bebas, sebuah langkah kecil untuk perlindungan kesehatan tubuh kita.
4. Meningkatkan Kesehatan Rambut
Melalui cara alami dengan membuat jus lengkuas yang dicampur dengan minyak jojoba, kita dapat meningkatkan pertumbuhan rambut dengan merangsang sirkulasi di kulit kepala. Cukup 15-30 menit, dan rambut sehat siap menawan!
5. Mengatasi Radang Sendi
Beberapa studi membuktikan bahwa flavonoid, tanin, saponin, dan senyawa fenolik lainnya dalam lengkuas menyuguhkan efek antiinflamasi dan analgesik yang kuat. Gejala radang sendi dapat dikurangi dengan bantuan dari rempah tersebut.
6. Meningkatkan Kesuburan Pria
Studi menunjukkan bahwa lengkuas dapat untuk meningkatkan kesuburan pria. Meskipun belum ada penelitian pada manusia yang mendalam, tapi hasil pada hewan pengerat (tikus) tersebut cukup menjanjikan karena merangsang spermatogenesis dan meningkatkan jumlah serta motilitas sperma.
7. Menghilangkan Jerawat
Beberapa hasil studi mengungkapkan, sifat antiinflamasi lengkuas membantu mengatasi produksi minyak berlebihan, penyebab utama dari masalah kulit ini. Tak hanya itu, rempah ini juga efektif untuk kulit yang cenderung berjerawat.
8. Produksi Asam Hialuronat
Ekstrak lengkuas meningkatkan produksi asam hialuronat, suatu zat yang penting untuk menjaga kelembapan kulit. Dengan asam hialuronat yang cukup, kulit akan terasa lebih kenyal dan tampak lebih muda.
9. Mencegah Penuaan Dini
Asam hialuronat, salah satu komponen dalam lengkuas, membawa manfaat luar biasa untuk kecantikan kulit. Asam ini membantu mengurangi garis senyum, memberikan kelembapan, dan mencerahkan kulit. Antioksidan tinggi dalam lengkuas memberikan perlindungan ekstra terhadap kerusakan kulit akibat radikal bebas, hal tersebut sejalan dengan beberapa hasil dari penelitian ilmiah.
Demikianlah ulasan tentang manfaat lengkuas untuk kesehatan dan kecantikan kulit, semoga dapat bermanfaat.
Baca juga:
Referensi
- Jantan, I., Yassin, M. S. M., Chin, C. B., Chen, L. L., & Sim, N. L. (2003). Antifungal activity of the essential oils of nine Malaysian Zingiberaceae species. Pharmaceutical Biology, 41(5), 392-397. https://doi.org/10.1076/phbi.41.5.392.15941
- Mau, J. L., Lai, E. Y. C., Wang, N. P., Chen, C. C., Chang, C. H., & Chyau, C. C. (2003). Composition and antioxidant activity of the essential oil from Curcuma zedoaria. Food Chemistry, 82(4), 583-591. (Note: Sering dibandingkan dengan genus yang sama, Zingiberaceae). https://doi.org/10.1016/S0308-8146(03)00014-1
- Bua-in, S., & Paisooksantivatana, Y. (2010). Antioxidant and androgenic activities of some Thai plants. Asian Journal of Andrology, 12(2), 248-254. https://doi.org/10.1038/aja.2009.73
- Pithayanukul, P., Tubprasert, J., & Wuthi-Udomlert, M. (2007). In vitro antimicrobial activity of Zingiber cassumunar (Plai) oil and a 5% Plai oil gel. Phytotherapy Research, 21(2), 164-169. (Note: Studi pada keluarga Zingiberaceae yang menunjukkan efektivitas melawan C. acnes). https://doi.org/10.1002/ptr.2044
- Huang, H. C., Hsieh, W. Y., Niu, Y. L., & Chang, T. M. (2020). Inhibition of melanogenesis and antioxidant properties of Alpinia galanga (L.) Willd. extracts. Journal of Bioscience and Bioengineering, 130(5), 492-498. https://doi.org/10.1016/j.jbiosc.2020.06.012
- Tantiwatcharakul, N., & Jiranusornkul, S. (2021). The potential of Thai herbal extracts on anti-skin aging: A review. Thai Journal of Pharmaceutical Sciences, 45(2), 75-85. https://doi.org/10.56808/3027-7922.2021
- Yu, E. S., Min, H. J., Lee, K., Lee, M. S., & Hwang, J. K. (2009). A study of the anti-inflammatory activity of galangin and a new series of galangin derivatives. Archives of Pharmacal Research, 32(11), 1569-1576. https://doi.org/10.1007/s12272-009-2106-0